Pages - Menu

Monday, May 22, 2017

Pikirkan Allah Saat Berkedip

Dikelilingi-Nya dia dan diawasi-Nya, dijaga-Nya sebagai biji mata-Nya. —Ulangan 32:10
Pikirkan Allah Saat Berkedip
“Allah itu bagaikan kelopak mata,” kata teman saya Ryley. Saya terkejut mendengarnya. Apa yang ia maksudkan?
“Coba kamu jelaskan,” jawab saya. Kami baru saja mempelajari gambaran-gambaran mengejutkan tentang Allah dalam Alkitab, sebagai contoh gambaran Allah sebagai perempuan yang melahirkan (Yes. 42:14) atau sebagai peternak lebah (Yes. 7:18). Namun, apa yang dikatakan Ryley tadi baru pertama kali saya dengar. Ia mengajak saya membaca di Ulangan 32 di mana Musa memuji cara Allah dalam memelihara umat-Nya. Ayat 10 mengatakan bahwa Allah melindungi dan mengawasi umat-Nya, menjaga mereka “sebagai biji mata-Nya”.
Ryley bertanya kepada saya, benda apa yang mengelilingi dan menjaga biji mata? Tentu saja kelopak mata! Allah itu seperti kelopak mata, yang secara alami melindungi mata yang rentan. Kelopak mata berfungsi menjaga mata dari bahaya, dan membantu menghilangkan kotoran atau debu di mata melalui kedipan. Kelopak mata mencegah keringat masuk ke mata. Kelopak mata melumasi biji mata dan menjaganya agar tetap sehat. Saat kelopak mata menutup, mata pun beristirahat.
Ketika saya memikirkan gambaran Allah sebagai kelopak mata, saya hanya dapat bersyukur kepada-Nya. Ada begitu banyak gambaran yang telah diberikan Allah untuk menolong kita memahami kasih-Nya bagi kita. Ketika kita menutup mata pada malam hari dan membuka mata pada pagi hari, kita dapat memikirkan tentang Allah, dan memuji-Nya untuk perlindungan dan pemeliharaan-Nya yang penuh kasih atas kita. —Amy Peterson
Allah, terima kasih untuk gambaran mengejutkan yang menolong kami memahami-Mu dengan lebih baik. Terima kasih karena Engkau telah menjaga kami seperti kelopak mata yang melindungi biji mata.
Saat kamu berkedip, ingatlah untuk bersyukur kepada Allah atas perlindungan-Nya.

No comments:

Post a Comment

 

Total Pageviews

Translate