Pages - Menu

Sunday, June 2, 2013

Tunjukkan Dan Terangkan

Baca: Yohanes 13:5-17 Sebab Aku telah memberikan suatu teladan kepada kamu, supaya kamu juga berbuat sama seperti yang telah Kuperbuat kepadamu. —Yohanes 13:15 Jika Anda mengikuti kursus menulis atau menghadiri suatu seminar penulisan, besar kemungkinan Anda akan mendengar slogan, “Tunjukkan, jangan terangkan.” Dengan kata lain, “tunjukkan” kepada pembaca apa yang sedang terjadi, jangan hanya menerangkannya. Jangan terangkan kepada pembaca apa yang Anda lakukan, tetapi gambarkanlah bagaimana melakukannya. Salah satu alasan kita lebih suka menerangkan daripada menunjukkan adalah karena menerangkan itu lebih mudah dan cepat. Menunjukkan bagaimana melakukan sesuatu sangatlah memakan waktu dan menguras tenaga. Dalam mengajar, lebih mudah menerangkan kepada para siswa apa yang salah dari perbuatan mereka daripada menunjukkan bagaimana melakukannya dengan benar. Namun menunjukkan itu terbukti lebih efektif. Selama beribu-ribu tahun, bangsa Yahudi hanya memiliki hukum yang menerangkan kepada mereka apa yang harus dan apa yang tidak boleh dilakukan. Namun Yesus Kristus datang dan menunjukkan kepada mereka bagaimana menjalani hidup menurut apa yang telah dikatakan Allah selama itu. Yesus tidak hanya berkata, “Rendahkanlah dirimu” tetapi Dia juga “merendahkan diri-Nya” (Flp. 2:8). Dia tidak hanya berkata, “Ampunilah sesamamu” tetapi Dia juga mengampuni kita (Kol. 3:13). Dia tidak hanya mengatakan, “Kasihilah Allahmu dan sesamamu” tetapi Dia juga menunjukkan kasih lewat perbuatan-Nya (Yoh. 15:12). Contoh yang sempurna dari kasih Kristus menunjukkan betapa besar kasih Allah bagi kita dan bagaimana kita patut menunjukkan kasih-Nya kepada sesama. —JAL Terpujilah Tuhan atas kasih berkemenangan, Kasih yang menang di atas kayu salib; Karena anugerah-Nya sungguh besar dan mulia Mengalir turun dari bukit Kalvari. —Peterson Kasih adalah kehendak Allah yang diwujudkan dalam tindakan.

No comments:

Post a Comment

 

Total Pageviews

Translate